Kalkulasi matematis umur kita

Dalam sehari semalam, kita dikaruniai Allah Swt 24 jam, siapapun dia. Apakah dia seorang presiden, seorang mentri, politisi, karyawan, direktur bahkan penjahat sekalipun, memiliki porsi dan jatah waktu yang sama, yaitu 24 Jam per hari. Yang membuat perbedaan orang yang “berhasil” dan orang “gagal” adalah sangat ditentukan oleh kepandaian dan kecakapan kita mengatur waktu kita.

Firman Allah dalam surat al Ashr;

1. Demi masa.
2. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian,
3. Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran.

“Demi waktu” , para ulama berpendapat, jika Allah bersumpah atas sesuatu, itu berarti Allah menekankan pentingnya sesuatu tersebut, dan waktu, adalah modal utama setiap kita dalam kehidupan ini.

Lalu bagaimana kita menghabiskan waktu kita setiap harinya?

Kalkulasi berikut mungkin akan memberi kita sedikit gambaran bagaimana kita menghabiskan jatah umur kita didunia ini:

1. Waktu kita bekerja + Istirahat + Perjalanan menuju tempat kerja Pulang Pergi, 8 Jam + 1 Jam + 3 Jam = 12 Jam/Hari = ½ dari 24 Jam
2. Waktu tidur = 8 Jam/Hari = 1/3 dari 24 Jam
3. Masa akil balig kita (Laki-laki=10 tahun, Perempuan=9 Tahun, rata-rata 8 Tahun)

Maka jika kita dikarunia Allah usia 60 tahun, berarti kita menghabiskan waktu kita untuk hal-hal berikut:

Bekerja + Istirahat kantor + Perjalanan = ½ x 60 Tahun = 30 Tahun
Waktu Untuk Tidur = 1/3 x 60 Tahun = 20 Tahun
Masa kanak-kanak (Bonus) = 8 Tahun

Total waktu untuk hal-hal yang relatif dapat kita hitung = 58 Tahun.

Sementara tujuan penciptaan manusia dan Jin adalah untuk beribadah semata kepada Allah Swt, sebagaimana firman-Nya dalam Surat Ad Dzariyat56;

56. Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku.

Sekarang mari kita hitung waktu yang kita habiskan untuk shalat kita selama kita hidup 60 tahun didunia ini:

Dalam sehari semalam kita melaksanakan shalat wajib 5 kali, kalau rata-rata kita shalat 10 menit setiap waktunya,berarti;

5 kali x 10 Menit = 50 Menit/hari
50 Menit x 30 Hari = 1.500 Menit/Bulan
1.500 Menit x 12 = 18.000 Menit/Tahun
18.000 Menit/60 = 300 Jam/tahun
300 Jam/24 = 12.5 Hari/Tahun
12.5 x 60 Tahun = 750 hari
750 Hari/365 = 2.05 Tahun

Jadi kita “hanya” menghabiskan waktu 2.05 tahun saja untuk shalat, jauh lebih sedikit dibandingkan dengan waktu tidur kita yang 20 tahun atau bahkan lebih.

Pertanyaan paling bijak adalah:”Bagaimana kita memanfaatkan waktu kerja, istirahat dan perjalanan kita menuju tempat kerja atau bahkan waktu tidur kita dapat bernilai ibadah?” √